[FF Freelance] Happy (Explanation)

Title : Happy (Explanation)

Scriptwriter (Author) : Choipin

Main Cast : Bae Suzy as Bae Suzy & Choi Kyuhyun as Choi Kyuhyun

Support cast : Byun Baekhyun as Bae baekhyun & Wu Yi Fan as Wu Yi Fan

Genre : Family, Friendship, Romance.

Duration (length) : Vignette (2200+w)

Rating : 17

Disclaimer : Ff pertama yang aku buat, semoga dapat diterima. Murni dari pikiran author sendiri. Jika ada kesamaan cerita dan sebagainya tolong hubungi saya. Sorry for typo · DON’T BASH · DON’T PLAGIAT · COMMENT · Thank You ·

 

Summary :

Suzy dan kyuhyun sekarang hanya butuh penjelasan.

Penjelasan yang membuat hati mereka menjadi tenang.

Penjelasan yang dapat membuat mereka mengerti tentang keadaan yang sebenernya terjadi.

Tidak lebih.

 

 

• ····

 

Jam sudah menunjukkan pukul 7 malam kst, terlihat dari luar café sepasang pasangan bercengkrama. Jangan mengharapkan lebih mereka bukan sepasang kekasih, namun mereka sepasang sahabat. Mereka tertawa lepas seakan beban mereka hilang begitu saja menguap bersama tawanya dan tiba tiba tawa itu terhenti tergantikan dengan air muka yang serius sepertinya arah pembicaraan mereka telah teralihkan dengan pembicaraan yang sedikit serius.

“Jadi?”

Namja tampan itu mengernyitkan dahinya lalu menaruh kembali cangkir kopi dimeja café.

“Yah aku… aku melepaskannya?”

Sekarang yeoja yang ada dihadapannya gantian mengernyitkan dahi.

“Semudah itu kau melepasnya? Astaga cho kyuhyun apa kau gila? Kau tidak ingat perjuanganmu saat mengejarnya saat sekolah dulu? Dan kau harus ingat perjuanganku juga untuk membantumu.”

Suzy mendengus demi monggu –anjing sepupunya kim jongin- suzy tidak ingin kembali ke masa sekolah dulu, bayangkan hampir setengah hidupnya disekolah suzy membantu kyuhyun untuk mendapatkan yeoja itu.

Kyuhyun diam yah dia mengingat dengan jelas perjuangannya untuk mendapatkan soojung cinta pertamanya dan tentu saja perjuangan suzy untuk membantunya. Tapi apa yang bisa dilakukan kyuhyun sekarang, soojung tidak mencintainya. Kyuhyun bergidik ngeri membayangkan jika suzy tau soojung hanya memanfaatkannya saja untuk mendekati sepupu kyuhyun, Jiyong. Tiba tiba suzy meringis sambil memegangi perutnya membuyarkan lamunan kyuhyun.

“ada apa?”

“Tidak apa apa sepertinya aegy-nya merindukan appa-nya.” Suzy mengelus perut buncitnya dengan lembut.

Kyuhyun menopang dagunya diatas meja café melihat suzy dan tentu saja perutnya yang semakin membesar. Dia tak menyangka sahabat dari kecilnya ini sebentar lagi akan menjadi seorang eomma.

“aku tak menyangka sebentar lagi kau akan menjadi seorang eomma. Astaga yeoja kasar sepertimu.” Suzy memberikan tatapan kau-ingin-mati-lebih-cepat-cho-kyuhyun? sedangkan kyuhyun hanya terkekeh.

“Kapan kris pulang dari kanada hem?”

Suzy mengalihkan pandangannya kearah luar jendela, mengangkat kedua bahunya sebagai jawaban.

“Kau bertengkar lagi dengan kris huh?”

Suzy menggeleng dia tidak bertengkar dengannya bahkan kris memperlakukan suzy dengan sangat baik tapi… ah tidak boleh sampai kyuhyun mengetahuinya bisa bisa kyuhyun menghampiri kris dikanada saat ini juga.

“Kau tidak bisa membohongiku bae suzy. Jika kau tidak memberi tahuku, aku bisa mencari tahunya sendiri hem.”

Suzy dengan susah payah menelan salivanya, kata kata kyuhyun barusan terdengar seperti sebuah ancaman bagi dirinya. Suzy mengalihkan pandangannya ke kyuhyun sambil menggerutu lalu mengesap orange juicenya sedikit, membenarkan posisi duduknya sebentar.

“Kau ingat mantan kekasih kris?”

“Victoria?” Kyuhyun menjawab sambil memainkan cangkir kopi miliknya.

“Dia kembali kyu. Seminggu yang lalu saat aku berkunjung kekantor kris aku melihatnya berada diruangan kris. Victoria mengatakan bahwa dirinya merindukan kris lalu ingin kembali bersama kris dan aku melihat kris mencium Victoria tepat dibibirnya.”

Suara suzy terdengar bergetar kyuhyun menegakkan kepalanya menatap suzy yang duduk tepat didepannya. Terlihat air mata menggenang dipeluk matanya yang bulat, menggigit bibir bawahnya. Jemari lentik suzy meremas ujung dress yang dia kenakan menahan sesak yang dirasakan.

Kyuhyun dengan seksama menatap suzy yang kelihatan begitu kesakitan menahan sesak, kyuhyun tahu rasa sesak itu sangat menyesakkan seakan tak mendapatkan oksigen untuk bernafas. Yah seminggu yang lalu juga kyuhyun merasakan itu karena soojung. Semenjak saat itu kyuhyun terus berkutat dengan pekerjaan kantornya hanya untuk mengalihkan rasa sesaknya.

Kyuhyun menggenggam tangan suzy yang berada diatas meja, seolah olah memberikan kekuatan tambahan pada suzy dan suzy mengeratkan genggamannya seakan akan menerima kekuatan tambahan itu dari kyuhyun.

“Dan kau? Ada apa dengan soojung hem?” Tanya suzy lembut dengan suara parau khas orang yang sehabis menangis. Kyuhyun menghela napasnya pelan, cepat atau lambat kyuhyun harus menceritakan kisah percintaanya bukan?

“Soojung…” Kyuhyun ragu untuk menceritakan darimana dan tentu saja takut suzy mengamuk setelah mendengarkan ceritanya.

“Soojung hanya memanfaatkanku agar ia dapat dekat dengan jiyong. Kau ingat sepupuku kwon jiyong? Namja pintar yang selalu dipuji oleh eomma, calon dokter dan yah bisa dikatakan tampan tapi tentu saja aku jauh lebih tampan daripada jiyong.”

“HAHAHAHAHAHA”

Kyuhyun terkejut bagaimana tidak dia mengira suzy akan menghajar soojung karena mencampakkan sahabatnya ini namun apa yang terjadi sekarang suzy malah tertawa terbahak bahak bahkan sampai menangis dengan suara tawanya yang khas.

“Astaga pantas saja soojung mencampakkan mu. Sainganmu kwon jiyong dan perlu kau digaris bawahi kwon jiyong lebih tampan darimu tuan cho.”

Kyuhyun mendengus demi high heels kesayangan ahra –kakak kyuhyun- dia lupa bahwa suzy adalah fans nomer satu dari seorang kwon jiyong, sepupunya. Kyuhyun ingat waktu itu setiap hari sehabis pulang sekolah suzy selalu mampir hanya untuk melihat Jiyong yang kebetulan menumpang tinggal dirumah kyuhyun. Dan ketika jiyong menyapa suzy pipinya akan bersemu merah setelah jiyong pergi sudah dipastikan suzy akan melompat kegirangan seperti anak anjing yang diberi makanan mahal oleh majikannya.

“Suzy bukannya itu baekhyun?” Kyuhyun menunjuk seorang namja yang berada diseberang café hendak akan menyebrang.

“Eoh sedang apa baekhyun disini?” suzy memiringkan sedikit kepalanya tampak binggung.

“Tunggu sebentar disini.” Kyuhyun pergi keluar café untuk menghampiri baekhyun.

“NOONNAAAAAAAA!!!!!!!!” Suara lengkingan itu sangat terdengar nyaring ditelinga yah karena suzy tengah dipeluk dari belakang oleh baekhyun.

Baekhyun kini sedang menikmati minuman favoritnya bubble tea yang dia beli ditoko seberang tadi sebelum ke café, baekhyun duduk ditengah antara suzy dan kyuhyun.

“Aegy-ah kapan kau keluar? Samchon tak sabar ingin bertemu, nanti kita main bersama eoh.”

Suzy tersenyum melihat kelakuan adik satu satunya ini. Oh ayolah bae baekhyun dapat menggantikan posisi ayahnya dikeluarganya, menjadi namja yang bertanggung jawab dan menjaga ibu beserta suzy. Ayah suzy meninggal ketika suzy berumur 5 tahun dan baekhyun berumur 3 tahun, serangan jantung mendadak. Mulai saat itu mereka saling menjaga satu sama lain.

“Eoh noona tadi aku bertemu kris gege. Apa kau sudah bertemu dengannya?” Tanya baekhyun dengan mata yang berbinar sambil mengelus perut suzy yang buncit.

Seketika suzy menenggang, kemaren malam seingatnya saat kris menelepon ia mengatakan akan baru pulang dari kanada 3 hari lagi lalu apa ini? Tidak mungkinkan kris punya kembaran kecuali dia dapat membelah diri menjadi dua semacam amoeba.

“Kau bertemunya dimana?” kyuhyun segera mengalihkan baekhyun yang tampak binggung melihat ekspresi suzy yang terkejut.

“ditaman beberapa blok dari sini. Ku pikir tadi kris gege dari sini.”

Dengan cepat suzy berdiri dari duduknya dan berjalan cepat menuju taman yang dikatakan tadi oleh baekhyun. Suzy tidak menghiraukan teriakan baekhyun yang terus memanggilnya.

Kyuhyun menghela napas dan menarik tangan baekhyun yang hendak menyusul noonanya.

“Biarkan suzy sendiri menemui kris. Kau dan aku disini saja, ok?”

 

• ····

 

Walaupun dengan agak kesusahan suzy sebisa mungkin berjalan dengan cepat bahkan mungkin jika dia tidak hamil saat ini dia sudah berlari menemui kris, kau pikir mudah berjalan cepat dengan keadaan perut membuncit seperti ini?

Deru napas suzy terdengar berat, kini dia sudah sampai di taman, peluh mengucur deras dari dahinya. Suzy mengedarkan pandangannya keseluruh pelosok taman matanya menyipit mencari namja tinggi yang ingin ia makan hidup hidup saat ini juga.

Napas suzy tercekat, bukan karena dia sehabis berjalan cepat dari café menuju taman tapi karena pemandangan ditaman yang suzy sedang lihat. Suzy yakin bahwa namja yang tengah memeluk seorang yeoja dibawah lampu taman itu adalah suaminya, kris.

Dengan sisa tenaga yang dimiliki suzy menghampiri kris dengan tergesa gesa dan tentu menahan tangisnya agar tak meledak sekarang.

“WU YIII FAAAAAAN!”

Suara lengkingan suzy membuat kris terkejut, ia segera melepaskan pelukannya bersama victoria. Demi rambut blonde sehun –sahabatnya- kris melihat suzy dalam keadaan mengenaskan. Rambutnya berantakan, matanya bengkak sehabis menangis oh tidak ternyata suzy masih menangis dan peluh yang mengucur dari dahinya. Sungguh kris tidak tega melihat istrinya seperti ini.

Suzy berbalik dan hendak meninggalkan taman tapi langkahnya terhenti ketika ketika sepasang tangan kokoh memeluknya dari belakang.

“Suzy-ah… suzy-ah… kumohon dengarkan penjelasanku dulu. Mianhee suzy-ah mianhee,” suara kris bergetar. Pundak suzy basah, yah seseorang yang terkenal dingin saat dikampus dulu kini tengah menangis sambil memeluk suzy.

Suzy meronta meminta dilepaskan namun kris makin mengeratkan pelukannya. Akhirnya suzy hanya dapat mengepalkan tangannya disamping tubuhnya kuat kuat menahan amarahnya. Haruskah suzy menghajar kris atau Victoria? Demi psp kesayangan kyuhyun suzy tidak mungkin melakukan itu dalam keadaan hamil begini. Astaga akankah semuanya berakhir seperti ini? Hubungan yang dipertahankan suzy dan kris semenjak bangku kuliah dulu.

“Lepaskan brengsek!” suzy menekankan setiap kalimat yang diucapkan olehnya. Kris sama saja keras kepalanya dengan suzy, dia tak bergeming terus saja memeluk suzy dari belakang malah sekarang pelukannya semakin erat membuat suzy sulit bernafas.

“Kumohon dengan sangat dengarkan penjelasanku dulu.” Kris memaksa membalikkan tubuh suzy untuk menghadapnya.

Mata kris bengkak suara juga parau khas orang sehabis menangis. Dengan terbata bata kris menjelaskan semuanya Yah semua tanpa ada yang harus ditutupi lagi kepada suzy. Suzy mendengarkan dengan seksama sambil menunduk menatap sepatu sneaker warna hitam yang dipakainya hari ini.

“Suzy-ah kau percaya padaku kan?”

Suzy tidak mengatakan sepatah kata pun, sulit untuknya percaya kepada kris.  Kejadian minggu lalu dan hari ini terus terulang ulang didalam kepalanya. Sepertinya sebentar lagi kepala suzy akan meledak. Suzy menegakkan kepalanya menatap tepat dimanik mata kris menyelidik apakah yang dikatakannya barusan itu hanya bualan atau tidak ternyata sama sekali tidak ada kebohongan disana.

Kris tersenyum lembut saat suzy memeluknya, menenggelamkan kepalanya didada bidang kris. Kris dapat merasakan tubuh suzy bergetar, yah untuk kesekian kalinya hari ini suzy menangis karena kris.

“Aku akan tetap disampingmu sampai kapanpun nyonya wu. Dan kau juga akan begitu bukan?”

Suzy mengganggukan kepalanya didalam pelukan hangat kris. Suzy mengerti setelah mendengar penjelasan dari kris, dia hanya takut kehilangan suzy maka dari itu kris berbohong namun tetap saja berbohong itu tidak dibenarkan. Namun untuk kali ini suzy memaafkan kris dan berjanji tak akan menyuruh kris untuk tidur diluar apartement mereka.

 

•  ····

 

“Jadi inti permasalahannya apa?” Tanya kyuhyun matanya menyipit menyelidik ketika suzy dan kris baru tiba dicafe.

Baekhyun sedikit mencondongkan tubuhnya kearah kris ingin mendengarnya lebih jelas.

“Masalahnya aku tidak jujur kepada suzy. Aku hanya takut suzy tidak dapat memaafkan dan meninggalkanku karena kesalahanku terdahulu. Saat itu…”

Kris memberi jeda pada kalimatnya, menghela napas pelan kris mencoba tenang untuk menjelaskan kejadian sebenernya kepada dua orang “bodyguard” suzy ini.

“Saat hubunganku dan suzy berada diujung tanduk, kau tahu saat kakekmu tidak menyetujui hubungan kami. Aku pernah pergi ke club dan ternyata aku bertemu dengan Victoria disana. Aku mabuk berat saat itu dan kami berdua berakhir diranjang malam itu.”

Kyuhyun dan baekhyun menganga lebar mendengar pengakuan kris. Seandainya suzy tidak dalam keadaan hamil mungkin kepala kris akan menjadi hiasan diruang tamu rumahnya percis kepala rusa yang menjadi hiasan diruang tamu rumah kakeknya pikir kyuhyun.

“Victoria memintaku kembali padanya atau dia akan memberitahu suzy tentang kejadian malam itu. Aku menolak, kau pikir aku gila meninggalkan suzy dan aegyku huh?” Kata kris sambil mengelus perut suzy sembari tersenyum lembut.

“Dan kenapa aku tidak memberitahu suzy kalau aku pulang hari ini yah karena aku ingin memberikan kejutan seperti namja namja romantis lainnya. Saat akan ke toko bunga dekat sini, aku malah bertemu Victoria ditaman. Victoria mengatakan akan kembali ke china dan memulai hidup yang baru disana, dia mengaku menyesal telah mengancamku.”

Kyuhyun dan baekhyun hanya mengangguk mengerti atau mereka hanya berpura pura mengerti. Entahlah.

“Astaga aku hampir lupa mengatakannya tadi saat kau pergi ke taman. Kami bertemu dengan yongguk. Kau masih ingat bang yongguk bukan? Namja dari jurusan seni yang mengabdikan seluruh hidupnya untuk mengejarmu selama kuliah dulu? HAHAHAHA. Dia menitipkan salam untukmu. Kau harus tahu kalau dia semain tampan, bahkan aku seorang cho kyuhyun mengakui kalau yongguk tambah tampan.”

Suzy merasakan tangan kris tambah kencang mengeratkan pegangan ditangannya. Suzy hanya terkekeh melihat kelakuan kris seakan takut suzy pergi dari sisinya saat mendengar nama rival terberatnya itu.

Kris menggaris bawahi nama rival terberatnya saat ingin mendekati suzy dikampusnya. Oh kris sangat ingat dengan bang yongguk, namja tampan yang jago ngerap berbadan tinggi tegap dan sedikit berotot dengan rambut warna hitamnya. Hey, kris tentu saja tak kalah tampan malah kris adalah namja tertampan dijurusannya tapi perlu diketahui bahwa kris dan yongguk mempunyai kepribadian yang sangat berbeda. Kris yang bersikap dingin kepada siapa saja –tak terkecuali suzy- berbeda jauh dengan yongguk yang memiliki senyum malaikatnya –yah itu yang kris dengar dari yeoja yeoja yang mengatasnamakan kumpulan fans yongguk- dan tentu saja ramah.

“Aku tak akan kemana mana tuan wu.” Bisik suzy meyakinkan kris lalu mengecup pipinya sekilas. Kemudian ada semburat warna merah di pipi suzy dan kris. Astaga sejak kapan kris jadi pemalu begini?

Kyuhyun dan baekhyun yang melihat itu membuat gerakan seolah olah akan muntah. Mereka merasa geli melihat pemandangan suami istri yang ada dihadapannya.

Mereka lalu berbincang bincang, dimulai dari baekhyun yang menceritakan tentang kegiatannya dikampus dan kisah percintaannya dengan yeoja yang tak ingin disebutkan namanya itu. Lalu kris menceritakan soal kanada dan kantor, rasanya kepala kris akan meledak kalau memikirkan kantornya yang sedang disibukkan dengan proyek barunya. Keadaan sedikit ricuh saat kyuhyun dan baekhyun melakukan tingkah konyol hanya untuk terlihat lucu hingga kris harus menunduk kepada beberapa pengunjung café untuk meminta maaf karena pengunjung merasa terganggu oleh tingkah baekhyun dan kyuhyun.

Entah mengapa kyuhyun ingin melihat kearah luar café, hatinya mengatakan untuk sejenak menatap keluar dan ternyata Tuhan telah merancangnya. Merancang kyuhyun untuk melihat soojung dan jiyong yang tepat berada diseberang jalan sedang menautkan jemari mereka satu sama lain dengan erat. Yah itu cinta pertamanya dan sepupunya. Kyuhyun cemburu? Mungkin, tapi yang jelas sekarang kyuhyun sedang mencoba untuk mengikhlaskan soojung untuk jiyong. Kyuhyun yakin soojung akan bahagia dengan jiyong bukan dengannya dan kyuhyun pun mau tidak mau rela tidak rela harus menerima itu. Toh soojung sudah menjelaskan semuanya bahkan soojung menceritakan seluruh isi hatinya kepada kyuhyun, tentu saja kyuhyun sakit mendengar cerita soojung tapi dia merasa tersanjung karena soojung mempercayakan seluruh isi hatinya kepada kyuhyun. Bukannya bahagia jika melihat orang yang kita cintai bahagia juga? Memang terdengar klise namun itulah yang sedang kyuhyun jalankan. Ikhlas.

“Ada apa kyu?” Tanya suzy sambil menautkan alisnya. Suzy binggung melihat kyuhyun yang fokus melihat kearah seberang jalan sambil tersenyum getir.

“Ania. Yak! Suzy kau harus mentraktirku karena telah mendengarkan curhatanmu seharian ini eoh?” Kyuhyun tersenyum lebar menyembunyikan rasa sakitnya kepada suzy.

 

 

 

The sadness over you bye bye bye

Since you need to be without me to be happy

Ooh ooh

 

Without you I’m not happy but I hope you’re happy

I’ll watch over you from afar

Without you I’m not happy but I hope you’re happy

After putting all memories behind

 

Live happily once forgetting me

I hope you’re h-a-p-p-y

Live happily once forgetting me

I hope you’re h-a-p-p-y

2NE1 – HAPPY

··· THE END ···